Dengan pertumbuhan tersebut, memungkinkan sekali
bagi Indonesia untuk melebarkan sayap misalnya dalam hal pembangunan di
bidang properti. Beberapa waktu lalu dibicarakan ada beberapa
gedung pencakar langit yang beriri kokoh menghiasi langit Jakarta.
Tidak
hanya gedung pencakar langit sebagai pusat perkantoran, pusat
perbelanjaan, bahkan bandara baru kabarnya akan menambah daftar
bangunan-bangunan yang ada di Indonesia. Apa saja bangunan masa depan
yang akan mengisi daftar bangunan tertinggi serta termegah di Indonesia?
Berikut datanyaa...cekidot..hehe
1. Signature Tower
Mega
proyek milik Tomy Winata ini rencananya akan memiliki ketinggian 638
meter. Terdiri dari 111 lantai, gedung ini kabarnya menelan biaya USD2
miliar atau sekira Rp18 triliun. Gedung pencakar langit ini dirancang
oleh PT Danayasa Arthatama Tbk. Nantinya, gedung ini terdiri dari
apartemen, perkantoran, ritel dan hotel. Bahkan untuk hotel, pihak Artha
Graha Network dan PT Danayasa Arthatama Tbk sebagai pemilik dan
pengembangnya telah bekerjasama dengan MGM Hospitality di Las Vegas,
Amerika Serikat.
Signature Tower dirancang dengan ide-ide yang
terinspirasi dari keindahan alam, kekayaan, dan keragaman budaya
Indonesia. Jika dilihat pada puncak gedung bentuknya seperti pucuk bunga
melati dan membentuk seperti rumah Minangkabau. Selain itu juga
terinspirasi dari perkasanya sayap burung Garuda yang merupakan lambang
Indonesia.
Signature Tower-Jakarta disebut akan menjadi gedung
tertinggi kelima di dunia. Hal ini berdasarkan daftar 100 gedung
tertinggi di dunia yang dikeluarkan “Council of Tall Buildings and Urban
Habitat", Illinois Institute of Technology, Chicago, Amerika Serikat
pada Desember 2011.
Sayangnya baru-baru ini PT Danayasha
Arthatama Tbk, selaku pengembang Signature Tower menyatakan jika
konstruksi tersebut ditunda. Padahal rencana awal, konstruksi awal
gedung tertinggi di Indonesia dan kelima tertinggi di dunia akan
dilakukan akhir tahun ini. "Tahun depan (mulainya)," kata Direktur Agung
R Prawbowo.
2. Bundaran Hotel Indonesia (HI) Jilid 2
Siapa
yang tidak tahu Bundaran HI Jakarta? Terletak di pusat kota atau
tepatnya berada diantara Hotel Indonesia (HI) Kempinsky dan Pusat
perbelanjaan papan atas Grand Indonesia (GI). Bundaran HI kini menjadi
salah satu pusat keramaian masyarakat Jakarta. Namun, apakah Anda tahu
jika ternyata Pemda DKI Jakarta telah menyiapkan Bundaran HI kedua di
Jakarta?.
Menurut Ir. Ciputra, 'Bundaran HI kedua' berada di
antara Ciputra World Jakarta I dan II yang tengah dibangun. Luas
bundaran ini sekitar 1-2 hektare. "Jalan ini akan ada bundaran besar
seperti HI kedua. Besarnya 1-2 ha," katanyee....
Kabarnya, posisi
bundaran baru ini akan terletak di sebelah barat Ciputra World yang
sedang dikembangkan PT Ciputra Property Tbk (CTRP) atau lebih tepatnya
mengarah ke Jalan Jenderal Sudirman. Bundaran ini juga akan dilewati
oleh jalan layang non tol yang saat ini masih dalam tahap pembangunan.
3. Pertamina Tower
Yang
baru-baru ini ramaikan dibicarakan adalah Pertamina tower yang kabarnya
akan dibangun oleh Pertamina. Gedung pencakar langit setinggi 400 meter
yang dinamai Pertamina Energy Tower itu terdiri dari 80 lantai itu
diperkirakan membutuhkan waktu 1,5 tahun pengerjaannya. Kabarnya
Pertamina Tower akan dibangun di kawasan Rasuna Said, Kuningan.
Kebutuhan dana untuk mendirikan gedung pencakar langit itu sekira Rp8
triiliun.
Kabar lain menyebut, Pertamina Tower akan mengalahkan
Petronas di Malaysia. Rencanya terget konstruksi sekira akhir 2013, atau
tepatnya lama waktu konstruksi direncanakan 18 hingga 24 bulan.
Selain
itu disebut pula jika arsitektur atau bentuk fisik gedung yang
disebut-sebut akan berupa twin tower (menara kembar). Saat ini,
Pertamina masih menunggu izin dari Kementerian Perhubungan mengenai
batas ketinggian gedung.
4. Jakarta Tower
Menara
ini sudah direncanakan pembangunannya 17 tahun yang lalu atau tepatnya
pada 1995. Karena krisis ekonomi yang melanda pada 1997, pembangunan
Jakarta Tower dihentikan dan dilanjutkan pada 2004. Awalnya, pembangunan
Jakarta tower direncakan rampung tahun ini. Namun, berdasarkan data
yang dihimpun, pada 2011 lalu, Jakarta tower baru memasuki pengerjaan
pondasinya.
Jakarta Tower dibangun di kawasan Bandar Baru
kemayoran. Kabar terbaru menyebut, Jakarta Tower yang merupakan Proyek
Menara ICT (Information and Communication Technololgy) setinggi 558
meter ini akan dimulai kembali pengerjaannya pada Juli lalu. Jakarta
Tower dibangun bersamaan waktunya dengan rencana pembangunan Menara Tomy
Winata cs, yaitu Signature Tower.
5. Bandara Kuala Namu, Medan
Bandara
ini disebut-sebut bakal meramaikan jalur penerbangan di Indonesia pada
2013 mendatang. Bandara ini berlokasi di bekas areal perkebunan PTPN II
Tanjung Morawa, Kuala Namu, Deli Serdang. Bandara ini akan menggantikan
Bandara Polonia yang usianya sudah lebih dari 70 tahun. Bandara ini
kabarnya akan menjadi bandara pangkalan transit internasional untuk
kawasan Sumatra dan sekitarnya, akan menjadi bandara terbesar kedua di
Indonesia setelah Bandara Soekarno-Hatta.
Luas terminal penumpang
yang akan dibangun adalah sekitar 6,5 hektar dengan fasilitas area
komersial seluas 3,5 hektar dan fasilitas kargo seluas 1,3 hektar.
Bandara International Kuala Namu memiliki panjang landas pacu 3.750
meter dan sanggup didarati oleh pesawat berbadan lebar termasuk Airbus
A380.
Bandara ini disebut-sebut akan menjadi salah satu bandara
terbaik di dunia lantaran dalam membangun bandara tersebut, PT Angkasa
Pura II (Persero) menggandeng Incheon International Airport Corporation
(IIAC) Korea Selatan, sebagai Sister Airport Bandara Kualanamu, Medan,
Sumatera Utara. Adapun biaya yang telah dikeluarkan dalam pembangunan
bandara ini adalah Rp3,5 triliun dengan kapasitas 8,1 JPT (Tahap I),
yang artinya jauh dibanding kapasitas Bandara Polonia yang hanya
berkapasitas 0,9 JPT.
6. 26 Pusat Perbelanjaan
Pertumbuhan
bisnis properti di Indonesia masih akan berlanjut tahun depan. Bagaimana
tidak? Dalam bisnis ritel dan pusat perbelanjaan, akan ada 26 mal baru
yang akan dibuka di Indonesia. Dari total 26 rencana pembangunan mal
tersebut, mayoritas akan dibangun di DKI Jakarta.
Khusus di
Jakarta saja, hingga 2016 mendatang setidaknya akan ada 13 mal yang akan
dibuka. Hal tersebut berdasarkan data penelitian Colliers International
Indonesia. Diterangkan jika pengembang saat ini membangun mal atau
pusat perbelanjaan dengan terlebih dahulu melihat profil tenant
(penyewa)-nya, terutama anchor tenant (penyewa utama).
Berikut daftar mal-mal baru yang akan dibangun di DKI Jakarta:
2012
Kota Kasablanka, Kasablanka, Jakarta Selatan
eXion Mall Kemang Village, Antasari, Jakarta Selatan
Ciputra World Jakarta, Dr Satrio, Jakarta Selatan
Menteng Square, Proklamasi, Jakarta Pusat
Pulomas X'Venture, Pulomas, Jakarta Timur
Pondok Indah Mall Street Gallery, Pondok Indah, Jakarta Selatan
2013
Cipinang Indah Mall, Cipinang, Jakarta Timur
The Baywalk @Green Bay Pluit, Pluit, Jakarta Timur
St Moritz, Puri Indah, Jakarta Barat
2014
Mall @The City Center, KH Mas Mansyur, Jakarta Pusat
The Gateway, Pondok Gede, Jakarta Timur
Pantai Indah Kapuk Mall, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara
2016
Pondok Indah Mall 3, Pondok Indah, Jakarta Selatan.
sumber info : okezone.com
Nah..gmn nih menurut agan2..?Di samping pembangunan gedung tersebut banyak pengusaha2 besar maupun kecil mulai dari kontraktor2 sampai aoutshorcing,berebut ambil bagian dari bisnis yang mereka jalankan ...nah buat agan2 nh...apa yang bisa di ambil dari bagian gedung tersebut..untuk usaha yang agan jalankan agar bisa di ajak kerja sama...dari setiap usaha yang agan2 jalankan.
Semoga bermanfaat dan sukses di dalam bisnis agan-agan....hehehe